Hiduplah DI SAAT INI

Hai para pembaca budiman, Apa kabar hari ini? baik, buruk, stress atau malah penuh dengan harapan dan semangat. Jawaban para pembaca mungkin beraneka-ragam. Hidup ini penuh dengan berbagai rahasia dan kejutan. Tak satu pun dari kita yang dapat memastikan apa yang akan terjadi esok hari. Singkat kata, bagi teman-teman pembaca yang sedang gusar ataupun gelisah memikirkan masalah yang akan dihadapinya. Tak usah terlalu cemas, sebab Anda hanya membuang energi Anda sobat. Hal yang Anda miliki saat ini hanyalah 'Saat ini', Jikalau saat ini Anda tidak dapat berbuat apapun untuk mengatasi masalah ataupun problem Anda. Anda jangan menyiksa diri Anda dengan terus memikirkan masalah Anda.

Meskipun Anda cemas setengah mati, sampai gak bisa makan, tidur ataupun menikmati hidup, Toh masalah Anda tidak akan bertambah ringan ataupun terselesaikan. Yang terjadi malah Anda telah membuang energi berharga Anda untuk cemas. Memikirkan atau mencemaskan sesuatu yang belum
pasti terjadi adalah perbuatan orang bodoh. Bukankah masa depan begitu tidak pastinya, jadi buat apa Anda pusingkan sekarang. Belum tentu pikiran-pikiran negatif Anda akan terwujud di masa depan. Bisa saja seiring waktu malah hal yang Anda khawatirkan tidaklah terjadi. Rugi dong!!, Anda telah bersusah payah dengan mencemaskannya pagi, siang dan malam sampai-sampai lupa malam minggu, hehe...

Ada sebuah cerita yang sangat tepat untuk mengambarkan topik kita. Cerita ini saya dapatkan dari sebuah buku karya Ajahn Brahm berjudul Cacing dan kotoran kesayangannya. Cerita ini merupakan pengalaman pribadi beliau, Begini ringkasan ceritanya, Sewaktu Ajahn Brahm masih berusia kurang lebih 10 tahun. Ibunya berencana membawanya ke dokter gigi, sebab Beliau sakit gigi. Pendek kata, beliau pun ketakutan membayangkan apa yang akan dialaminya di klinik dokter nanti. Ia terus membayangkan bagaimana jarum suntik menembus daging mulutnya, atau bagaimana tang dokter akan mencabut giginya. Belum pergi ia sudah ketakutan sekali.

Dengan terpaksa ia pun dibawa ibunya ke klinik dokternya. Namun tahukah Anda apa yang terjadi dengan Ajahn Brahm. Hari itu ternyata dokter yang akan menanganinya tidak masuk ke klinik karena dokter yang bersangkutan sakit. Akhirnya Ajahn pun batal mengalami segala hal yang dipikirkannya di rumah sebelum sampai di klinik. Setelah peristiwa itu, Ia pun sadar betapa bodohnya ia telah memenuhi pikirannya dengan segala ketakutan yang belum pasti akan dialaminya.Masa depan begitu tidak pastinya, sehingga begitu tidak bijak jika kita harus mengkhawatirkan masa depan.

Dengan melakukan usaha yang terbaik di masa ini, maka Anda akan mengukir kenangan yang indah bagi masa lalu dan merangkai masa depan yang penuh dengan harapan. Jadi rahasia untuk mewujudkan semua mimpi kita adalah  dengan memanfaatkan masa 'sekarang' sebaik mungkin. Maka masa depan akan penuh dengan harapan dan kesuksesan.